Beberapa Kata yang Sering Disalahartikan: Bersyukur vs Jalanin Aja

gambar dibuat oleh Artificial Intellegence

Beberapa kalimat yang menurut saya berbeda makna, berbeda arti, tapi seperti sebuah kenormalan di masyarakat ketika menyebutkannya. Kita sering mendengar kalimat-kalimat seperti,

“Bersyukur dulu dong, jangan ngerasa kurang terus.”

“Udah ah, jalani aja, nanti juga ada jalannya,”

Seolah-olah bersyukur adalah aktivitas yang stagnan, sama dengan "jalani aja dulu". Kadang, kita suka bingung bedain antara “bersyukur” sama “yaudah, jalanin aja.” Sama-sama terdengar pasrah, sama-sama tampak nerima keadaan. Tapi ternyata, dua hal itu beda jauh.

“Jalani aja” itu belum tentu bersyukur

“Udah sih, jalani aja dulu.” Mayoritas orang bilang. Kalimat ini bisa aja terlihat seperti penenang. Tapi bila ditelisik lagi, itu cuma bentuk kita menyerah diam-diam. Kita masih bingung, masih nggak tahu arah, tapi pura-pura tenang.

Menjalani aja berarti ia menerima, tapi kadang tanpa pemaknaan. Ia bergerak, tapi tanpa tujuan. Bisa jadi karena lelah, atau karena putus asa. Menjalani aja bisa jadi bentuk kepasrahan yang belum berdamai. “Ya udahlah, gini aja hidupku,” adalah kalimat yang sering muncul dari hati yang belum utuh menerima, apalagi mensyukuri.

Sementara bersyukur itu maknanya lebih dalam. Ia bukan hanya menerima, tapi juga memaknai. Orang yang bersyukur menyadari betul bahwa apa yang ia miliki hari ini adalah nikmat, sekecil apapun itu. Ia mengakui hadirnya Allah dalam proses hidupnya. Ia tersenyum bukan karena semuanya mudah, tapi karena ia tahu semua ini ada hikmahnya, bisa merasa hal hal baik yang terkadang datangnya belakangan. Bahkan, dari rasa syukur itu bisa tumbuh semangat untuk berbuat lebih baik — karena ia menghargai hidup yang sedang dijalani. Sekalipun nggak ideal. Mungkin capek, mungkin nggak sesuai rencana, tapi kita tahu: ini proses yang harus dijalani. Ada maknanya. Ada Allah yang selalu bersama.

Contohnya gini:

• “Aku belum kerja di tempat impian, tapi aku bersyukur karena bisa belajar banyak di sini. Pelan-pelan aku usahakan lagi.”
  Itu beda banget sama:

• “Yaudah sih, yang penting ada kerjaan. Mau gimana lagi.”
  Yang satu hidup dengan kesadaran. Yang satu lagi cuma... numpang lewat.

Jadi kesimpulannya, bersyukur adalah sikap aktif, sedangkan jalani aja adalah sikap pasif. Dan bersyukur bukan berarti ia tidak ada keinginan untuk bergerak dari zona nyaman saat ini, bersyukur berarti pemaknaan mendalam atas apa yang kita lakukan. Dan rasa bersyukur yang seperti ini lah suatu bentuk rasa terimakasih kita kepada Allah SWT, Tuhan Semesta Alam, atas segala nikmat dan limpahan karunia, tanpa mengenyampingkan sisi sisi ingin kehidupan yang lebih baik dari hari ini, yang penting, bersyukur aja dulu. :)